Dalam pelayaran selama 30 hari, Christhoper Columbus menemukan Benua Amerika pada 1942. Penjelajahan itu ia mulai dari Spanyol atas dukungan Raja Ferdinand dan Ratu Isabella.
Berkat kerjasama
Sebetulnya, sebelum
Mereka terus berlayar selama 12 hari lagi ke selatan, sehingga menemukan sebuah pulau berpenghuni. Mereka sempat menemui penguasa pulau tersebut dan berhubungan dengannya.
Dengan melakukan pelayaran dari Spanyol dalam masa 36 hari ke arah barat lalu ke selatan, para penjelajah muslim tersebut diyakini telah sampai ke Amerika Tengah. Orang-orang yang mereka temukan di benua itu adalah suku Indian yang sudah ribuan tahun menghuni Amerika.
Kisah penjelajahan ini banyak ditulis oleh para geographer muslim, termasuk di antaranya adalah al-Syarif al-Idrisi.
Dairat al-Ma’arif al-Faransa (Ensiklopedi Prancis) menyebutkan bahwa sebelum menjelajahi Amerika,
Berkat penjelajahan yang dilakukan
Invasi itu menyebabkan Benua Amerika mengalami peng-eropa-an besar-besaran. Suku kulit putih menguasai sebagian besar tanah dan agama Kristen Protestan menjadi agama mayoritas terutama di Amerika Utara yang menjadi koloni Inggris.
Jasa umat Islam dalam menemukan Benua Amerika sangat besar. Selain menyumbangkan karya-karya geografi tentang Amerika yang ditulis pada Abad Pertengahan, para penjelajah muslim juga dijadikan sebagai pemandu arah kapal oleh orang-orang Spanyol dan
Sebagian penganut agama Islam di Amerika sekarang ini diyakini merupakan keturunan dari para pemandu kapal tersebut. Dan sebagian yang lain adalah para imigran dan keturunan orang-orang kulit hitam yang diangkut oleh Eropa untuk dijadikan budak. Diperkirakan sekitar 5 persen dari budak-budak itu adalah para pemeluk Islam di Afrika Utara.
Jumlah muslimin di Benua Amerika cukup besar. Di Amerika Serikat misalnya, Islam adalah agama terbesar setelah Kristen Protestan. Muslimin di Amerika Serikat lebih banyak dibanding Yahudi meskipun mereka mempunyai pengaruh politik yang sangat kuat di Amerika. Sedangkan Kristen Protestan menjadi agama mayoritas karena Amerika adalah bekas koloni Inggris yang menjadi pelopor utama tersebarnya agama Kristen Protestan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar